Berita Terkini

Ungaran - KPU Kabupaten Semarang bersama KPU Provinsi Jawa Tengah, BPJS Ketenagakerjaan, dan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Semarang menyerahkan Jaminan Kematian kepada Penyelenggara Badan Ad Hoc yang meninggal saat bertugas di kediaman masing masing, Rabu (15/01/2025). Penyerahan santunan ini dilakukan secara simbolis oleh Ketua KPU Provinsi Jawa Tengah, Handi Tri Ujiono, kepada keluarga almarhum. Penyerahan Jaminan Kematian ini di serahkan kepada Ahli Waris almarhum Pamungkas Catur Setyono yang bertugas sebagai KPPS pada TPS 021 Desa Kalongan Kecamatan Ungaran Timur dan Ahli Waris Almarhum Winata yang bertugas sebagai Petugas Ketertiban pada TPS 03 Desa Papringan Kecamatan Kaliwungu yang sakit dan meninggal pada saat bertugas sebagai penyelenggara dalam Pilkada 2024. Ketua KPU Provinsi Jawa Tengah mengucapkan turut berbela sungkawa atas meninggalnya almarhum dan menyampaikan terimakasih almarhum tekah bekerja dengan baik dalam Pilkada 2024. “Pertama-tama kami mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya almarhum karena dalam hal ini almarhum merupakan bagian dan tanggung jawab kami sebagai penyelenggara pemilihan. Walaupun ini bukan sesuatu yang kami harapkan sama sekali tapi semoga bermanfaat untuk keluarga yang tinggalkan,” ucap Handi.

Ungaran - KPU Kabupaten Semarang bersama BPJS Ketenagakerjaan dan Kesbangpol Kabupaten Semarang menyerahkan Jaminan Kematian kepada Penyelenggara Badan Ad Hoc yang meninggal saat bertugas di kediaman masing masing, Selasa (14/01/2025). Jaminan Kematian tersebut diserahkan langsung oleh Ketua KPU Kabupaten Semarang Bambang Setyono kepada keluarga atau ahli waris yang meninggal karena sakit yaitu Sariyanto yang menjadi Staff Sekretariat PPS Kelurahan Bandungan Kecamatan Bandungan dan Purbo Setyawan yang menjadi Sekretaris PPS Desa Polosiri Kecamatan Bawen. Kepada Ahli Waris alm. Sariyanto, diberikan Jaminan Kematian sejumlah Rp. 42.000.000,-  dan untuk ahli waris alm. Purbo Setyawan yang sekaligus menjabat sebagai Perangkat Desa diberikan Rp42.000.000, Santunan JHT Rp15.955.570, Jaminan Pensiun Berkala Rp393.500,00 dan Beasiswa untuk anak yang ditinggalkan. Dalam sambutannya, Bambang mengucapkan turut berduka cita mendalam dan berdoa semoga almarhum husnul khotimah. "Kami juga mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya, karena almarhum dalam hal ini sudah sangat berjasa menjadi pejuang demokrasi. Semoga apa yang kami berikan sekarang bisa berguna untuk keluarga yg ditinggalkan” ucap Bambang. Jaminan Kematian ini merupakan bentuk kerja sama KPU Kabupaten Semarang dengan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Ungaran sebagai wujud empati dan tanggung jawab negara kepada para penyelenggara pemilihan Tahun 2024.

KPU Kabupaten Semarang telah melaksanakan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) dan Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) tingkat Kabupaten Semarang untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Semarang pada Rabu, (18/09/2024) Hadir dalam kegiatan ini Forkompimda, Bawaslu, Tim Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati, dinas/instansi terkait dan PPK se-Kabupaten Semarang Ketua KPU Kabupaten Semarang Bambang Setyono menyampaika. Hasil dari Rapat Pleno Terbuka ini. "Kabupaten Semarang dengan jumlah desa/kelurahan sejumlah 235 pada Pilkada 2024, ditetapkan jumlah TPS sebanyak 1.984 dan jumlah DPT sebanyak 807.204 jiwa, dengan persentase pemilih laki-laki sebanyak 398.433 jiwa dan pemilih perempuan sebanyak 408.771 jiwa.

KPU Kabupaten Semarang menerima kunjungan dari SMK Pangudi Luhur Tarcisius  Semarang dalam rangka Pendidikan Demokrasi, Jumat (13/9/2024). Rombongan yang berjumlah 114 siswa dan 10 guru pendamping berjalan kaki dari Masjid Agung Al Mabrur Ungaran menuju kantor KPU Kabupaten Semarang yang berjarak kurang lebih 2 Km dari masjid, pun tidak menyurutkan semangat siswa untuk mengikuti kegiatan ini. Rombongan diterima langsung oleh Akhmad Ilman Nafia selaku Ketua Divisi Parmas, Sosdiklih dan SDM. Dalam sambutanya Ilman mengajak siswa siswi bersiap menerima pendidikan demokrasi yang akan di fasilitasi oleh Tim dari KPU Kabupaten Semarang. "Selamat datang di KPU Kabupaten Semarang, disinilah KPU bekerja melaksanakan tahapan Pilkada 2024, kegiatan ini nanti akan dipandu oleh Tim KPU Kabupaten Semarang untuk mengupas tuntas segala sesuatu yang berhubungan dengan kepemiluan" sambut Ilman Ilman menambahkan bahwa di kantor KPU Kabupaten Semarang memiliki fasilitas pembelajaran yang bisa digunakan untuk sarana pendidikan demokrasi. "Siswa siswi nanti akan dipandu untuk mengunjungi Gedong Pintar Pemilu yang berisi tentang dokumentasi perjalanan Pemilu dan Pilkada dari periode ke periode, kemudian Ruang Podcast, Ruang Audio Visual, Simulasi Pemungutan Suara, dan Kelas Suara Demorasi di lantai 3" jelas Ilman Kepala Sekolah SMK Pangudi Luhur Tarcisius Br. Agustinus Marshanto, FIC., M.Pd dalam sambutanya mengucapkan terimakasih kepada KPU Kabupaten Semarang. "Terimakasih kepada KPU Kabupaten Semarang yang telah menerima kami, semoga siswa siswi kami dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik dan mendapatkan ilmu yang bermanfaat  bagi bangsa dan negara" terang Marshanto Kegiatan ini dibagi lima kelompok, setiap kelompok dipandu oleh Tim dari KPU Kabupaten Semarang untuk mengikuti kegiatan pembelajaran demokrasi mulai dari Sejarah Kepemiluan di Gedong Pintar Pemilu, Simulasi Pemungutan Suara di ruang Audio Visual, Ruang Podcast dan terakhir adalah kelas Suara Demokrasi di lantai 3. Kegiatan ini ditutup oleh Ketua KPU Kabupaten Semarang Bambang Setyono dengan penyerahan Buku Pedoman Pemilos yang belum lama di terbitkan oleh KPU Kabupaten Semarang kepada Kepala Sekolah SMK Pangudi Luhur Tarcisius Semarang

KPU Kabupaten Semarang menggelar rapat koordinasi untuk mempersiapkan penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilihan Serentak Tahun 2024. Kegiatan ini diadakan pada hari Sabtu (7/9/2024) di Aula lantai 3 Kantor KPU Kabupaten Semarang dan di hadiri oleh Bawaslu Kab. Semarang, Ketua dan Anggota PPK Divisi Perencanaan, Data dan Informasi se-Kabupaten Semarang . Kegiatan dibuka oleh Anggota KPU Kabupaten Semarang  Divisi Teknis Peyelenggaraan, Mohammad Talkhis. Dalam sambutannya, Talkhis menyampaikan berkenaan dengan rangkaian kegiatan pemnutkahiran daftar pemilih secara berjenjang hingga puncaknya akan ditetapkannya DPT. Ditambahkannya dalam rangka mencapai DPT yang mutakhir, valid dan komprehensif perlu didukung dengan pengadministrasian data yang baik. Di sisi lain, Kordiv Pencegahan, Partisipasi Masyarakat & Humas Bawaslu Kabupaten Semarang, Muharom Al Rosyid mengingatkan agar PPK tidak perlu berkecil hati bila menerima himbauan atau bahkan saran perbaikan dari jajaran pengawas pemilu di tingkat kecamatan karena bagaimanapun hal tersebut merupakan bahan masukan dalam rangka perbaikan dan penyempurnaan. Selanjutnya, Anggota KPU Kabupaten Semarang Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, Agus Setiyoko yang menjadi narasumber pada kegiatan ini diantaranya menyampaikan beberapa catatanya mengenai proses persiapan penyusunan rekapitulasi DPSHP di tingkat kecamatan dan penetapan DPT di tingkat kabupaten.

KPU Kabupaten Semarang melaksanakan Lokakarya Pendidikan Pemilih Pemula di Aula Lt. 3 KPU Kabupaten Semarang, Kamis (5/9/2024) Dalam sambutanya Ketua Divisi Teknis dan Penyelenggaraan M. Talkhis menyampaikan bahwa Sosialisasi harus terus dilaksanakan termasuk kepada pemilih pemula. "Acara ini merupakan salah satu ikhtiyar KPU Kabupaten Semarang dalam memberikan pendidikan demokrasi kepada pemilih pemula" Materi Lokakarya Pendidikan Pemilih Pemula ini adalah Buku Pedoman Pemilos yang disampaikan oleh Akhmad Ilman Nafia selaku Ketua Divisi Parmas Sosdiklih dan SDM. "Dalam Lokakarya ini, kami akan sampaikan Buku Pedoman Prmilos karya mahasiswa PPL dari UIN Salatiga yang kemarin praktik di KPU Kabupaten Semarang" Jelas Ilman Ditambahkan oleh Ilman bahwa Buku Pemilos ini penting kami susun untuk memenuhi kebutuhan Pemilihan Ketua OSIS di SMA/SMK/MA se-Kabupaten Semarang. "Hampir semua sekolah yang menyelenggarakan Pemilihan Ketua OSIS mengundang kami untuk melakukan pembinaan demokrasi dan Pemilihan Ketua MPK dan OSIS, maka kami terbitkan Buku Pedoman Pemilos ini, dengan harapan ada standarisasi pelaksanaan Pemilihan Ketua OSIS yang rutin dilaksanakan oleh Sekolah setiap Tahun" tambah Ilman Peserta Lokakarya memberikan apresiasi dan antusias mengikuti kegiatan ini dengan menyampaikan pertanyaan, sumbang saran dan harapan agar terus bersemangat dalam melaksanakan pendidikan demokrasi di Sekolah. Kegiatan ini akan dilaksanakan 3 Gelombang untuk menjangkau seluruh SMK/SMA/MA se-Kabupaten Semarang. Dalam kegiatan ini peserta mendapatkan Buku Pedoman Pemilos dan T-Shirt Pemilos dari KPU Kabupaten Semarang.