Sosialisasi

PPK Kecamatan Pabelan melakukan sosialisasi dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di SMA Negeri 1 Pabelan, Kamis (29/8/2024) Kegiatan ini diikuti siswa Kelas XII dan juga didampingi Kepala Sekolah SMAN 1 Pabelan Ibu Dyah Ratnaningrum, S.Pd. Ketua PPK Pabelan Ahmad Syaebani memaparkan tujuan dilaksanakan acara ini untuk mengenalkan pemilu kepada pemilih pemula agar dapat menjadi pemilih yang cerdas. "Saya berharap dengan kegiatan ini pemilih pemula dapat menjadi pemilih cerdas yang menggunakan hak pilihnya dengan benar" lugas Bani Bani menambahkan kepada pemilih pemula untuk menolak segala bentuk praktik curang dalam Pilkada 2024 khususnya money politik. "Pemilih pemula menjadi garda paling depan menolak money politic dan jangan lupa ajak keluarga, tetangga, sanak dan saudara yang telah memiliki hak pilih untuk datang ke TPS pada hari Rabu 27 November 2024 untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah serta Bupati dan Wakil Bupati Semarang"  tambah bani Kegiatan sosialisasi ini merupakan agenda SMA N 1 Pabelan yang bekerjasama dengan KPU Kabupaten Semarang  dalam melaksanakan pendidikan pemilih yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas demokrasi dan partisipasi Pemilih dalam Pilkada 2024.

PPK Tuntang melaksanakan sosialisasi pada pembelajaran Project P5 di SMA N 1 Tuntang (28/ 8/2024) Pembelajaran P5 yang dikemas Seminar bertajuk Suara Demokrasi Muda Berani Bersuara diikuti oleh siswa kelas X. Dalam sambutannya Kepala Sekolah Agus Setiyono, S.Pd., M.Pd.B.I. berterimakasih atas respon baik KPU Kabupaten Semarang dalam hal ini diwakili oleh PPK Tuntang. "Terimakasih telah mendukung kegiatan di SMA N 1 Tuntang dan berbagi pengetahuan dan informasi terkait demokrasi kepada siswa kelas X (Sepuluh)  yang terdiri dari 9 kelas dan dibagi dalam dua sesi" sambut Agus. Dalam kegiatan ini Djianto anggota PPK Tuntang divisi Sosdiklih Parmas dan SDM menyampaikan bahwa pendidikan demokrasi harus dikembangkan dalam lingkungan sekolah. "Mari kita bangun budaya demokrasi di sekolah ini, kebetulan tema yang diambil bersamaan dengan pelaksanaan demokrasi yaitu pelaksanaan pilkada serentak 2024 dan dalam waktu dekat akan diadakan Pilketos yang menjadi bagian pendidikan demokrasi di sekolah ini" terang Djianto. Ditambahkan oleh Tetty Sulistyowati PPS Desa Delik yang menyatakan bahwa proses pemilihan ketua OSIS adalah menjadi miniatur Pemilu dan Pemilihan 2024. "Pemilihan Ketua OSIS lebih baik direncanakan seperti layaknya pemilu dan pemilihan dan nantinya akan di design seperti pemungutan suara di TPS sehingga secara tidak langsung siswa akan memahami proses pemungutan suara melalui Pilketos ini" jelas Tetty. Kegiatan ini juga dihadiri PPK Tuntang dan PPS Desa Delik.

Baru-baru ini sudah terlaksana kegiatan pengenalan nilai-nilai demokrasi yang diselenggarakan oleh MAN 1 Semarang pada Rabu, 28 Agustus 2024. Kegiatan ini bertajuk pemilu raya (PEMIRA) dengan serangkaian kegiatan pemilihan ketua Osim, Pramuka dan PMR. Semua siswa berhak menyuarakan pilihan dengan konsep seperti pemilu di Indonesia yakni mencoblos di TPS dan memasukkan surat suara ke bilik suara. Dalam acara ini hadir membersamai yaitu Bapak Camat Suruh dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Suruh sebagai tamu undangan dengan memberikan sambutan dan materi sosialisasi. Dalam sambutannya, ketua PPK Suruh Hasan Maftuh menyampaikan "mengapresiasi pelaksanaan kegiatan Pemilu Raya ini sebagai sarana menerapkan nilai demokrasi sedini mungkin" Disela-sela sambutanya, Hasan juga menambahkan tentang wawasan kebangsaan antara lain tahapan PILKADA yang akan diselenggarakan pada Rabu, 27 November 2024 di Indonesia. "Ini fenomena demokrasi yang nyata dan saya harapkan melalui Bapak Kepala sekolah MAN 1 Semarang, bisa mendorong partisipasi guru dan siswa yang sudah memiliki hak pilih di lingkungan MAN 1 Semarang untuk datang ke TPS pada hari dan tanggal tersebut. Acara tersebut, ditutup dengan pembagian Souvenir dari KPU Kabupaten Semarang dan kegiatan foto bersama.

KPU Kabupaten Semarang melaksanakan Pembinaan Demokrasi dan Sosialisasi Tahapan Pilkada 2024 di Aula SMA N 2 Ungaran  (27/08/2024) Hadir sebagai Pembina Ketua Divisi Sosdiklih, Parmas, SDM KPU Kabupaten Semarang Akhmad Ilman Nafia menyampaikan bahwa Pemilihan Ketua OSIS merupakan sarana  pendidikan demokrasi yang efektif. "Pemilihan Ketua OSIS merupakan sarana pendidikan demokrasi di lingkungan sekolah yang efektif dilaksanakan, KPU Kabupaten Semarang telah menerbitkan Buku Panduan Pemilos yang bisa digunakan sekolah untuk melaksanakan Pemilihan OSIS yang mirip dengan Pemilu atau Pemilihan" ungkap Ilman Kegiatan ini diikuti oleh Pengurus MPK dan OSIS di SMA N 2 Ungaran.

KPU Kabupaten Semarang melaksanakan Sosialisasi Tahapan Pilkada 2024 pada Apel Pemilihan  Ketua MPK di SMA N 1 Ungaran  (26/08/2024) Hadir sebagai Pembina Apel, Ketua Divisi Sosdiklih, Parmas, SDM KPU Kabupaten Semarang Akhmad Ilman Nafia menyampaikan bahwa pendidikan demokrasi harus dilaksanakan mulai sejak dini di tingkat Sekolah. "Pemilihan Majelis Perwakilan Kelas (MPK) merupakan pendidikan demokrasi di lingkungan Sekolah, secara kontekstual siswa siswi dapat mengikuti secara langsung Pemilihan MPK yang pelaksanaanya dibuat semirip mungkin dengan Tahapan Pemilu atau Pemilihan 2024" papar Ilman Selanjutnya dalan sambutanya Kepala Sekolah Drs. Kaswanto, M.Pd menjelaskan bahwa kerjasama sekolah dengan KPU menjadi penting untuk pendidikan demokrasi. "Kehadiran KPU di SMA N 1 Ungaran ini sangat penting untuk memberikan pendidikan demokrasi yang secara langsung disampaikan oleh praktisinya yaitu KPU" jelas Kaswanto Kegiatan ini diikuti oleh Kepala Sekolah, Guru dan ribuan siswa dan siswi SMA N 1 Ungaran.

KPU Kabupaten Semarang melaksanakan Sosialisasi Tahapan Pilkada 2024 pada Apel Pemilihan Ketua OSIS (PILKETOS) di SMA N 1 Ambarawa (26/08/2024). Kepala Sekolah SMA N 1 Ambarawa Supriyanto, S.Pd dalam sambutanya menyampaikan terimakasih atas kehadiran KPU Kabupaten Semarang dalam kegiatan Pemilihan Ketua Osis SMA N 1 Ambarawa. "Terimakasih atas kehadiran dan pembinaan demokrasi kepada panitian Pilketos, semoga bermanfaat bagi tumbuh kembang demokrasi di lingkungan SMA N 1 Ambarawa" sambut Supriyanto Hadir sebagai pembina apel, Ketua KPU Kabupaten Semarang Bambang Setyono menyampaikan bahwa pendidikan demokrasi harus ikut disukseskan oleh pemuda. "Adik adik disini yang sudah berumur 17 tahun memiliki hak pilih untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah serta Bupati dan Wakil Bupati Semarang pada hari Rabu, 27 November 2024 nanti, Pemuda memiliki idealisme untuk mendorong demokrasi ke arah yang lebih baik, maka partisipasi pemuda menjadi tolak ukur keberhasilan demokrasi di Indonesia"  jelas Bambang Kegiatan ini dilanjutkan dengan Bimbingan Teknis KPU Kabupaten Semarang kepada panitia Pemilos SMA N 1 Ambarawa. Apel ini diikuti oleh Kepala Sekolah, Guru dan ribuan siswa dan siswi SMA N 1 Ambarawa, dan PPK Ambarawa